Konon katanya resep rawon daging adalah salah satu masakan yang paling tua di Indonesia dan benar-benar otentik. Kita juga mengenal banyak pengaruh asing yang sudah berasimilasi dengan kearifan lokal dan kini menjadi berbagai masakan tradisional. Tapi rawon terhitung sebagai yang paling klasik dan penampilannya yang unik ini sudah dikenal sejak abad ke 10!
Tidak hanya masakan ini bertahan hingga hari ini, bahkan rawon terkenal sampai ke pelosok-pelosok Nusantara. Jadi tidak heran kalau banyak rumah tangga di kota ataupun desa yang memasak rawon sebagai makanan rumahan sehari-hari. Serunya lagi, rawon berasal dari Jawa Timur – satu negeri yang penuh dengan makanan enak dan begitu bervariasi. Tidak selalu pedas sebetulnya apa-apa yang datang dari sini dan jelas rawon adalah salah satunya.
Bumbu rawon ini pada dasarnya adalah sup daging sapi, tapi yang membuatnya khas adalah tampilan kuahnya yang berwarna hitam gelap. Alasannya adalah karena buah keluak atau kluwek. Isi buah yang direbus terlebih dahulu ini dicampurkan dengan kuah kaldu sapi yang juga dipakai untuk memasak dagingnya. Selain warna hitam pekatnya, kaldu sapi akan memiliki rasa yang khas dan tidak lazim ditemui di masakan-masakan lainnya.
Fun fact, kluwek juga dipakai untuk satu masakan Toraja yang disebut pammarasan. Lain waktu ada kesempatan mungkin kita akan coba masak bersama ya. Fakta menarik lainnya juga, kluwek konon harus melalui satu proses dulu agar aman untuk dimasak dan dikonsumsi. Tapi tentunya tidak sekontroversial ikan fugu yang populer di kuliner Jepang.
Oke, setelah daging dan kuah masak, siapkan juga bumbu-bumbu pelengkap seperti telur asin dan juga tauge rebus. Keduanya ini sangat cocok dengan rawon dan wajib untuk kamu coba perpaduannya. Tambahkan sedikit perasan jeruk nipis pada kuahnya untuk rasa segar dan temani dengan nasi putih hangat. Dijamin deh malam ini kamu akan tidur nyenyak, kenyang, dan bermimpi makan rawon lagi untuk keesokan harinya.
Kalau resep rawon daging ini kurang untuk menu makan malam atau menu makan siang kamu, tinggal tambah saja dari resep-resep lainnya.
BAHAN
500 gram daging sandung lamur sapi
1 dengkul sapi, belah dua
3 lembar daun jeruk purut segar
1 batang serai, memarkan
1 sdm air asam jawa
2 batang daun bawang, iris seukuran 1 cm
3 bungkus Royco Kaldu Sapi
3 liter air
5 sdm minyak goreng
BUMBU HALUS
4 siung bawang putih
8 butir bawang merah
5 buah keluak, geprek dan rendam isinya dengan air panas
4 butir kemiri, sangrai
1 cm kunyit, bakar
CARA MEMBUAT
1. Rebus daging dan dengkul sapi hingga setengah lunak. Potong daging sesuai selera. Sisihkan.
2. Masukkan Royco Kaldu Sapi ke dalam air rebusan daging.
3. Tumis bumbu halus, lengkuas, daun jeruk, dan serai hingga harum dan matang.
4. Masukkan potongan daging ke dalam tumisan, masak hingga bumbu meresap.
5. Masukkan tumisan daging ke dalam kuah kaldu. Masak dengan api kecil hingga daging empuk.
6. Sajikan hangat beserta pelengkap.
Untuk makan malam, berbuka puasa, atau makan siang sekalipun sebetulnya nasi dengan rawon juga sudah sangat lengkap rasanya. Chef sengaja tambahkan takarannya di resep ini agar sekeluarga tidak ada yang saling iri karena keburu kehabisan. Kamu juga bisa mencoba masakan lainnya yang mirip dengan rawon seperti resep semur daging.
